JAYAPURA – Tampil perdana di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021, Andreas Yunut Boky langsung memborong empat medali yang dipersembahkan untuk Papua.
Tiga medali emas dan satu perunggu Ia dapatkan saat turun di nomor Double Trap Men Individual, Double Trap Men Team, Trap Men Team dan Trap Men Individual.
“Saya sangat bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena semua itu berkat Tuhan Yang Maha Kuasa dan mukjizatNya yang diberikan kepada saya,” kata Boky kepada wartawan usai perlombaan di Lapangan Tembak Outdoor Silas Papare, Doyo Lama, Kabupaten Jayapura, Sabtu (9/10/2021).
Pria asli Papua ini mengaku tak menyangka akan meraih emas di debutnya kali ini. “Saya sangat bersyukur sekali sama Tuhan. Saya baru bergabung menembak di Perbakin dari 2019 sampai sekarang di ajang PON XX ini saya mampu mengangkat [meraih] medali emas,” ucapnya.
Ia mengaku termotivasi mendapatkan medali emas karena pada ajang PON, Papua belum pernah sekalipun memboyong emas.
“Karena saya mewakili Papua, saya juga orang Papua dan saya masyarakat Papua, saya merasa bangga bisa membawa (meraih) emas untuk Papua,” katanya.
Di nomor Double Trap Men Team, Andreas Yunut Boky yang berpasangan dengan Slamet Riyadi dan meraih medali emas dengan skor 205.
Peringkat kedua atau perak diperoleh oleh pasangan Sumatera Selatan, Woli Hamsan dan Hilmansyah dengan skor 176.
Dan di peringkat ketiga atau perunggu diraih oleh Sugeng Widodo dan Lantik Insan Prabowo dengan skor 155.
Sedangkan di nomor Double Trap Men Individual, Andreas meraih medali emas untuk Papua dengan skor 103. Medali perak diraih oleh atlet menembak Papua, Slamet Riyadi dengan skor 102. Dan, peraih medali perunggu dari atlet DKI Jakarta, Anas M. Joko dengan skor 100.
Sebelumnya, atlet berasal dari Kabupaten Boven Digoel ini juga meraih medali emas dan perunggu di nomor Trap Men Team dan Trap Men Individual.
Selain dua atlet menembak putra Papua, juga penembak putri Papua yakni Fanny Febriana Wulandari yang berpasangan dengan Sarmunah berhasil meraih medali emas dengan skor 185 di nomor Double Trap Women Team.
Sedangkan, medali perak diraih oleh atlet Provinsi DKI Jakarta atas nama Siyvia Silimang dan Daniella Marchiano Lumi dengan skor 172. Medali perunggu diraih atlet Provinsi Jabar atas nama Ninda Sepinja Putri dan Nina Agustina dengan skor 172.
Dengan sumbangan emas dari Andreas Yunut Boky, kini tim menembak Papua sudah memperoleh lima medali emas, satu perak dan satu perunggu.