BANDUNG,Infakta.com-Intensitas Curah Hujan yang cukup tinggi pada hari jum’at 24 Desember 2021 sejak jam 16:30 Wib sore kemarin yang menguyur sebagian wilayah khususnya kecamatan Cileunyi kab Bandung dan Sumedang,menyebabkan banjir kepemukiman warga dari naik nya debit air sungai Cibeusi yang datang dari hulu sungai,menyebabkan hancurnya beberapa bangungan rumah milik warga beserta isinya yang tepat berada dibibir sungai.
Luapan Air sungai Cibeusi yang datang dari hulu sungai secara tiba-tiba sangat mengagetkan penduduk Rw 4 kp Cipacing Desa Cileunyi wetan,kec Cileunyi kab Bandung,yang secara kebetulan berbatasan dengan Desa Cipacing,kec Jatinangor, kab Sumedang,dipisah oleh sungai Cibeusi yang tepat berada di tengah-tengah perkampungan.Sabtu(25/12/2021)
Besarnya Luapan air sungai menyebabkan Rumah milik warga yang ada di satu Rw Luluh -Lantah diterjang arus air Sungai Cibeusi yang sangat besar merendam dan menghancurkan fasilitas rumah warga dan beberapa tempat sarana ibadah.(25/12)
Dari kejadian tersebut warga kp Cipacing Desa Cipacing kec Jatinangor kabupaten Sumedang dan warga Kp Cipacing Desa Cileunyi Wetan mengalami kerugian Materi yang cukup besar dari kejadian tersebut.
Seperti cerita ungkapan salah satu warga pada awal kejadian Sore kemarin Ade menuturkan,Air yang datang dari hulu sungai diduga akibat adanya kegiatan proyek Tol Cisundawu,sambung Ade karena sejak 60 tahun kebelakang baru sekarang di tahun 2021 warga Kp Cipacing mengalami banjir Air Bah yang merusak beberapa fasilitas rumah warga yang ada di dua Rw didesa yang berbeda,Desa Cibeusi dan Desa Cileunyi Wetan.
Lanjut Ade,kami atas nama perwakilan warga berharap kepada pihak pemerintah terkait baik,pihak BBWS, Dinas PUPR,Dinas Pengairan serta pemerintah kecamatan dan Desa agar sesegera mungkin memperbaiki Tembok penyangga Tebing Bibir sungai dan rumah warga,kalau tidak segera diperbaiki dan tidak ditambah ketinggian tanggulnya, tidak menutup kemungkinan akan terjadi lagi hal sperti ini bahkan diduga akan lebih parah dampaknya.Harap Ade
Dan perjelas ketua Rw 4 Heri Sudrajat pun mengungkapkan hal yang sama tentang keinginan warganya,semoga dengan kejadian ini pemerintah cepat tanggap merespon keinginan penduduk warga cipacing yang ada di dua Desa dan kecamatan serta kabupaten yang berbeda Sumedang dan Bandung,agar perbaikan Tembok atau Tanggul penyangga tebing/Air bisa segera diperbaiki beserta fasiltas rumah warga yang rusak,semoga pemerintah terkait bisa sesegera mungkin memperbaikinya.
Ditambahkan Heri,untuk kebutuhan sementara ini kami sangat memerlukan alat-alat kebersihan karena masih banyak rumah yang terkena Air Bah belum bisa di bersihkan secara optimal walau ada bantuan dari Damkar cileunyi yang membantu memberaihkan.
“Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu memberikan bantuan berupa,tenaga dan hartanya kepada korban bencana diwilayah kami,baik kepada Pihak pemerintah terkait,LSM GMB INVESTIGASI JAWA BARAT dan Ormas lainya yang telah membantu dan menyisihkan hartanya kami sangat berterima kasih semoga alloh Swt yang membalas amal baiknya.Jelas Heri
Dalam kesempatan yang sama Surya Dilaga ketua Badan Investigasi LSM GMB Jawa Barat, menyampaikan duka yang mendalam bagi semua korban bencana banjir kp Cipacing kabupaten Bandung dan Sumedang,semoga di beri ketabahan,harta benda yang rusak dan hilang semoga diganti dengan harta yang lebih besar,dan bantuan kami mudah-mudahan bisa bermanfaat walau hanya untuk beberapa hari saja,buat menunjang kebutuhan sehari-hari di Dapur Umum.Pungkas Surya