Berita  

4 Kali Putus Diterjang Banjir, Warga Balai Raja Desak Pemkab Segera Realisasikan Pembangunan Jembatan Jalan Bengkalis

4-kali-putus-diterjang-banjir,-warga-balai-raja-desak-pemkab-segera-realisasikan-pembangunan-jembatan-jalan-bengkalis

Liputan4.com, Bengkalis-Riau – Masyarakat RT 03, RT 02 / RW 07, Kelurahan Balai Raja, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis mendesak Pemerintah Kabupaten Bengakalis melalui dinas terkaitnya agar segera merealisasikan pembangunan Jembatan Jalan Bengkalis yang sudah berulang-ulang kali terputus akibat terjangan banjir.

Hal tersebut dikemukakan oleh beberapa tokoh masyarakat Kelurahan Balai Raja saat melakukan kegiatan gotong-royong membangun jembatan Jalan Bengkalis pada Sabtu siang, (5/3/22).


“Tahun 2017 lalu, Pemkab Bengkalis sudah pernah membangun jembatan yang baru menggantikan jembatan yang sebelumnya. Namun sangat disayangkan, bangunan jembatan itu hanya bertahan 1 tahun saja. Tepatnya di tahun 2018, jembatan itu terputus diterjang banjir. Dan sejak tahun itu sampai tahun 2022 ini, sudah 4 kali ini lah kami masyarakat RT 02, RT 03 / RW 07 Kelurahan Balai Raja, lagi dan lagi bergotong royong membangun jembatan sementara Jalan Bengkalis ini secara swadaya”, ujar Hendri Ginting.

Masih Hendri Ginting, “dan trimakasih, sekalipun kami tidak pernah mendapat bantuan dari Pemerintah setempat, mengingat ini merupakan kejadian bencana alam, dan karena jalan ini merupakan akses satu-satunya kami melakukan aktifitas sehari-hari, seperti bertani, anak-anak bersekolah, rekan-rekan lainnya bekerja, dan sebagainya, ya…akhirnya kami masyarakatlah yang lagi dan lagi bersama-sama membangun jembatan sementaranya”, ucap Hendri dengan nada cetus.

Hal serupa juga disampaikan Makmur, salah satu warga yang ikut bergotong royong saat itu juga menyampaikan harapannya kepada Bupati Bengkalis agar melalui dinas terkaitnya untuk segera merealisasikan pembangunan jembatan jalan Bengkalis itu.

“Sudah 4 kali jembatan ini putus. Mohon perhatiannya Ibu Bupati. Jangan jalan yang sana-sana saja yang dimuluskan bu. Putusnya jembatan ini, jelas hasil kebun kami tidak bisa kami jual, dan kalaupun terjual, jelas ongkos operasionalnya pun bertambah. Dengan demikian penghasilan kami pun berkurang bahkan hasilnya tidak sebanding dengan ongkos operasionalnya”, cetus Makmur.

Sementara Samianto, selaku Ketua LPMK Balai Raja yang turut serta dalam aksi gotong royong itu, juga menyampaikan harapannya agar Pemkab Bengkalis segera merealisasikan pembangunan Jembatan Jalan Bengkalis tersebut.

“Beberapa hari yang lalu hujan cukup lebat dan debit airnya cukup besar, dan sampai menghanyutkan jembatan sementara yang sebelumnya kami buat beberapa waktu lalu. Dengan putusnya jembatan ini, jelas aktifitas masyarakat sangat terganggu, hasil kebun tidak dapat di jual keluar. Dan seperti yang sudah disampaikan para tokoh tadi, saya selaku Ketua LPMK Balai Raja juga sangat berharap agar realisasi pembangunan jembatan ini secepatnya dilaksanakan oleh pihak Pemkab Bengkalis”, pinta Samianto.

Lanjutnya, “kemarin Ibu Bupati juga sudah menyampaikan dipidatonya saat membuka acara Musrenbang Kecamatan Pinggir, bahwa jembatan Jalan Bengkalis akan dibangun tahun 2022 ini dengan nilai anggaran Rp. 3 Milyar. Namun, kami sangat berharap agar secepatnya dilaksanakan, mengingat akses jalan Bengkalis ini merupakan urat nadi warga dalam beraktifitas untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Juga yang sangat terpenting, buat anak-anak kami yang beraktifitas disekolahnya. Sekali lagi, kami selaku warga Kelurahan Balai Raja sangat berharap pembangunan jembatan Jakan Bengkalis ini segera dilaksanakan”, harapnya lagi.

Berita dengan Judul: 4 Kali Putus Diterjang Banjir, Warga Balai Raja Desak Pemkab Segera Realisasikan Pembangunan Jembatan Jalan Bengkalis pertama kali terbit di: Berita Terkini, Kabar Terbaru Indonesia – Liputan4.com oleh Reporter : Erwin Nababan